Pages


Selasa, 07 Juni 2011

Soal dan Jawaban Perbaikan Periferal


1.  Berapa kurun waktu yang direkomendasikan dalam melakukan perawatan PC ?

Jawab :
Kurun waktu yang direkomendasikan adalah ketika komputer sudah tidak bisa bekerja secara maksimal, Misalanya Komputer sering hang atau cepat panas. Dan tergantung kekuatan dan spesifikasi PC juga!!

2.  Sebutkan langkah-langkah yg dilakukan dalam Perawatan PC !

Jawab :
1.     Defrag harddisk secara berkala. Fungsi defrag adalah untuk menata dan mengurutkan file-file harddisk berdasarkan jenis file/data sedemikian rupa sehingga akan mempermudah proses read/write sehingga beban kerja akan lebih ringan yg akhirnya dapat memperpanjang umur harddisk. Caranya klik menu Start > Program > Accesories > System Tool > Disk Defragmenter. Saat menjalankan fungsi ini tidak boleh ada program lain yg berjalan termasuk screensaver karena akan mengacaukan fungsi defrag ini.
2.    Aktifkan screensaver Selain bersifat estetis, screensaver mempunyai fungsi lain yg penting. Monitor CRT juga televisi menggunakan fosfor untuk menampilkan gambar. Kalau monitor menampilkan gambar yg sama untuk beberapa saat maka ada fosfor yang menyala terus menerus. Hal ini dapat mengakibatkan monitor bermasalah yaitu gambar menjadi redup/kurang jelas. Lain halnya jika monitor anda adalah LCD, LED yg sudah dilengkapi dengan energy saving, maka screensaver tidak terlalu dibutuhkan lagi. Cara+ mengaktifkan screensaver dapat dilakukan dengan banyak cara, salah satunya klik Start > Control Panel > Display > klik tab screensaver, kemudian pilih sesuai selera .
3.    Ventilasi yang cukup Tempatkan monitor maupun CPU sedemikian rupa sehingga ventilasi udara dari dan ke monitor / CPU cukup lancar. Ventilasi yg kurang baik akan menyebabkan panas berlebihan sehingga komponen/rangkaian elektronik di dalamnya akan menjadi cepat panas sehingga dapat memperpendek umur komponen tsb. Oleh karena itu usahakan jarak antara monitor/CPU dengan dinding/tembok minimal 30 cm. Kalau perlu pasang kipas angin di dalam ruangan.
4.    Pakailah UPS atau stavolt.Pakailah UPS untuk mengantisipasi listrik mati secara tiba-tiba yg dapat mengakibatkan kerusakan pada harddisk. Kalau terpaksa tidak ada UPS, pakailah Stavolt untuk mengantisipasi naik turunnya tegangan listrik.
5.    Tutup / close program yg tidak berguna Setiap program yg diload atau dijalankan membutuhkan memory (RAM) sehingga semakin banyak program yg dijalankan semakin banyak memory yg tersita. Hal ini selain dapat menyebabkan Kompie berjalan lambat (lelet) juga beban kerja menjadi lebih berat yg akhirnya dapat memperpendek umur komponen/Kompie.
6.    Install program antivirus dan update secara berkala Untuk dapat mengenali virus/trojan2 baru sebaiknya update program antivirus secara berkala. Virus yg terlanjur menyebar di komputer dapat membuat anda menginstall ulang Kompie. Hal ini selain membutuhkan biaya juga akan menyebabkan harddisk Ente akan lebih cepat rusak dibanding apabila tidak sering diinstall ulang.
7.    Bersihkan Recycle Bin secara rutinSebenarnya file/folder yg kita hapus tidak langsung hilang dari harddisk karena akan ditampung dahulu di Recycle Bin ini dengan maksud agar suatu saat apabila anda masih membutuhkannya dapat mengembalikan lagi. Recycle Bin yg sudah banyak juga akan menyita ruang harddisk yg dapat menyebabkan pembacaan harddisk jadi lelet.Caranya jalankan Windows Explorer > klik Recycle Bin > klik File > klik Empty Recyle Bin Atau dapat menjalankan fungsi Disk Cleanup Caranya Klik Start > Program > Accessories > System Tool > Disk Cleanup > kemudian pilih drive yg mau dibersihkan > setelah itu centangilah opsi Recycle Bin kalau perlu centangi juga yg lain (seperti temporary file, temporary internet file), setelah klik OK.
8.    Jangan meletakkan Speacker Active terlalu dekat dengan monitor Karena medan magnet yang ada pada speaker tersebut akan mempengaruhi monitor yaitu warna monitor menjadi tidak rata atau belang-belang.
9.    Uninstall atau buang program yg tidak berguna Ruang harddisk yg terlalu banyak tersita akan memperlambat proses read/write harddisk sehingga beban kerjanya akan lebih berat sehingga harddisk akan cepat rusak.
10.  Bersihkan motherboard & periferal lain dari debu secara berkala. Setidaknya enam bulan sekali hal ini harus dilakukan. Buka casingnya terlebih dahulu kemudian bersihkan motherboard dan periferal lain (RAM, Video Card, Modem, Sound Card, CDR/CDRW/DVRW, TV Tuner) dengan sikat halus. Pada saat komputer tidak digunakan tutuplah komputer (monitor, CPU, keyboard/mouse) dengan cover sehingga debu tidak mudah masuk ke dalam Kompie.
11.  Pasang kabel ground. Apabila casing nyetrum, ambil kabel dengan panjang seperlunya, ujung satu dihubungkan dengan badan CPU (pada casing) sedangkan ujung yg lain ditanam dalam tanah. Hal ini akan dapat menetralkan arus listrik yg “nyasar” sehingga dapat membuat komponen elektronik lebih awet

Dari berbagai sumber internet



3.  Peralatan apa saja yang dibutuhkan dalam pelaksanaan Perawatan PC ?

Jawab :
·         Obeng
·         Tang
·         Pasta
·         Kuas
·         Stip
·         Thinner : A special
·         Kain Lap Kering
·         Kabel Tis
·         Penyedot debu mini

4.  Jelaskan seberapa pentingnya pembersihan debu pada PC ?

Jawab :
PC benci debu, tapi mereka sangat baik untuk mengakumulasi itu. Setiap kali internal mereka penggemar gilirannya, menggambar di udara untuk tetap kerja bagian yang dingin, mereka juga menarik ribuan partikel debu juga. Anda mungkin pernah mendengar sebelum debu yang dapat memperlambat komputer ke bawah dan mempengaruhi kinerja, tetapi seberapa buruk masalah debu benar-benar?
Salah satu tugas perbaikan komputer seseorang yang paling umum adalah untuk membersihkan PC, kotor berdebu. Mengingat bahwa debu adalah nomor didokumentasikan salah satu penyebab kegagalan PC, ini adalah masalah yang sering yang bertemu komputer teknologi ketika dia pertama membuka kasus PC untuk memulai diagnosis.
Hanya betapa debu mempengaruhi kinerja sebuah komputer baru-baru ini dijelaskan kepada saya oleh seorang teman yang membuat hidup sangat bagus dari perbaikan semua jenis komputer, banyak menderita dari masalah yang berkaitan dengan penyakit debu.
Dia memiliki komputer pribadi di toko karena pemiliknya merasa sudah berjalan terlalu lambat dan perbaikan berbagai software tampaknya tidak akan membaik hal yang sangat banyak.
Seperti yang saya telah bertanya tentang pengaruh debu pada komputer rata-rata teman saya mengatakan ini mungkin sebuah mesin yang baik untuk menjalankan tes sederhana pada, karena itu milik seseorang yang memiliki kebiasaan merokok di sekitar komputer. Teman saya mengatakan bahkan sebelum membuka itu dia yakin dia akan menemukan jumlah yang baik di dalam debu. Tentu saja ada. Debu hadir dalam berbagai ketebalan lapisan seluruh bagian dalam komputer. Para fans yang tercakup dalam lapisan coklat gelap begitu tebal saya pribadi heran bahwa mereka bekerja sama sekali.
Untuk menjalankan tes-nya tech menutup kasus kembali muncul dan mengambil pengukuran suhu CPU dan kecepatan kipas bahwa komputer saat ini sedang berjalan pada program yang berjalan tanpa sama sekali. CPU clock in di 118,4 ° F (48 ° C) dan kecepatan fan 2857 rpm.
Membersihkan butuh waktu, bukan berita besar seperti bagi pemilik karena tuduhan teman saya per jam, tapi saya terkesan dengan hanya bagaimana membersihkan sink CPU dan panas tampak begitu ia dilakukan. Dengan susah payah dia dibersihkan sebanyak debu tanah dan kotoran keluar dari bagian dalam komputer yang dia bisa.
Setelah ia selesai ia menutup kasus dan berlari pengukuran lagi. CPU sekarang berjalan pada 102,2 ° F (39 ° C) dan para penggemar di 3.276 rpm. Sebuah pembersih sederhana telah mengurangi suhu CPU oleh F 16,2 ekstra ° (9 ° C) dan meningkatkan kecepatan kipas dengan 419 rpm.
Menurut teman saya, ini membersihkan sederhana akan meningkatkan kecepatan komputer dan waktu respon program itu berlari, serta memperpanjang kehidupan CPU dan yang panas fans tenggelam. Biaya? Dua jam di $ 60 per jam. Sebagai bonus teman saya mengatakan ia akan memberikan pemilik PC baru cepat adalah beberapa tips ketika ia kembali untuk mengambilnya. Pertama, jangan merokok di sekitar itu, tapi bahkan jika Anda berhenti bahwa debu masih akan membangun lagi jika dibiarkan. Kedua, ia juga akan memberikan pemilik sampel dari suatu produk ia baru saja ditemui, tongkat diri filter yang harganya di bawah $ 10 untuk 3 lembar yang pergi intake udara komputer untuk debu perangkap sebelum masuk.
           


5.  Apakah yg perlu dipertimbangkan/langkah-langkah dalam proses pembersihan sekitar Prossesor ?

Jawab :
1.     Pastikan Komputer Dalam keadaan mati dan terlepas dari stopkontak (listrik), Untuk menghindari Hubungan arus pendek.
2.    Lepaskan Heatsink dari MB secara hati-hati, jika tidak hati-hati kemungkinan MB bisa retak dan rusak.
3.    Bersihkan Heatsink / Pendingin dengan penyedot debu atau Hair Drayer. Jangan di bersihkan menggunakan kompresor atau pompa, karena kompresor dan pompa Mengandung air yang dapat menyababkan Hubungan arus pendek komponen sekitar heatsink.
4.    Lalu bersihkan Termo pasta pada heatsink bagian bawah, Dan ganti dengan yang baru
5.    Setelah Heatsink, Sekarang Menuju ke Processor. Lepaskan Procesor dari secara hati hati, Agar pin pin yang berada di bagian bawah processor tidak bengkok, Kalau bengkok berarti rusak
6.    Bersihkan Termo pasta yang berada di Processor, dan ganti yang baru
7.    Sebaiknya jagan mangganti termo pasta terlalu banyak(Secukupnya saja), Karena termo pasta yang mencair akan menyababkan Hubungan arus pendek pada rangkaian sekitar processor
8.    Selanjut nya pasang Processor dan Heatsink kembali secara Hati hati..

Beda Windows 7 64-bit dengan Windows 7 32-bit



Bottom of Form
>> Apa sih keuntungan menjalankan Windows 7 64-bit  dibandingkan Windows 7 32-bit?
Jika anda sering bekerja dengan ukuran file yang besar-besar  dan memakan memori yang banyak (misal video editing) tentu saja Windows 7 64-bit akan menjadi pilihan yang terbaik karena akan memberikan kinerja yang lebih baik dibandingkan dengan Windows 7 32-bit. Seperti kita ketahui Windows 7 64-bit telah mensupport  memori sampai 192GB, sedangkan Windows 7 32-bit hanya 4GB untuk performa maksimum.  Keuntungan lain dari Windows 7 64-bit adalah dari segi keamanan, lebih aman dibandingkan Windows 7 32-bit, karena driver Windows 7 64-bit harus benar-benar tersertifikasi oleh vendor si pembuat hardware, jadi sangat sulit untuk disusupi oleh program jahat.

>> Apakah Laptop atau komputer saya bisa menjalankan Windows 7 64-bit?
Kalau anda baru membeli komputer sebuah komputer dengan teknologi terbaru dan terkini pada umumnya telah support dan mampu menjalankan Windows 7 62-bit, Kecuali jika prosesor yang anda gunakan merupakan prosesor yang lowend misal Laptop dengan Prosesor Intel Atom atau Intel Core Duo ke bawah. Namun jika anda menggunakan prosesor sekelas Intel Core 2 Duo maka bisa dipastikan bahwa komputer anda mampu dan bisa menjalankan Windows 7 versi 64-bit. Jika anda masih ragu-ragu ada baiknya guna program  Prosesor Identifikasi dari Intel untuk mengetahui apakah prosesor anda telah suppport Windows 7 64-bit  atau  tidak.

>> Bagaimana dengan Hardware lainnya misal Soundcard atau LAN Card?
Lihat tahun pembuatan dari hardware anda, apabila dibuat setelah adanya Windows Vista (3 tahun ke belakang) maka sudah bisa dipastikan hardware memang telah support Windows 7 64-bit, namun jika hardware yang anda pakai dibuat pada tahun-tahun sebelum Windows Vista hadir (misal tahun 2004 ke bawah), anda baiknya anda cek website dan vendor si pembuat hardware tersebut untuk mengetahui ada tidaknya driver untuk mensupport Windows 7 64-bit.

>>Apakah Driver untuk Windows 7 32-bit  bisa digunakan untuk Windows 7 64-bit
Jawabannya jelas sekali, Tidak. Windows 7 32-bit  mempunyai struktur yang berbeda Windows 7 64-bit.

>> Lalu bagaimana bila saya telah terlanjur menginstal Windows 7 64-bit sedangkan driver dari hardware yang saya miliki untuk Windows 7 32-bit?
Jangan kuatir dengan menggunakan Windows XP Mode (Virtual Mechine) di Windows 7  anda bisa menggunakan driver Windows 7 32-bit meski komputer anda telah terinstal Windows 7 64-bit

>> Bisakah saya menjalankan program Windows 32-bit di Windows 7 64-bit?
Dengan adanya teknologi WOW alias Win 32 on Win64 di Windows 7 tentu saja anda masih bisa menjalankan program Windows 32-bit di Windows 7 64-bit

>> Apakah bisa mengupgrade Windows 7 32-bit ke Windows 7 64-bit?

TIDAK. Untuk menginstall Windows 7 64-bit dari Windows 7 32-bit anda harus melakukan Installasi penuh alias tidak bisa mengupgrade langsung Windows 7 32-bit ke Windows 7 64-bit.
Windows 32-Bit dan 64-Bit (Perbedaan)i

Perbedaan 32-bit dan 64-bit pada dasarnya mengacu pada teknologi pemroses (processor) pada komputer mengenai bagaimana menangani informasi. Processor 64-bit akan mampu mereferensikan pengalamatan data pada memory dibanding processor 32-bit, dan secara teori ini akan dapat memproses data lebih cepat dan performance komputer menjadi lebih baik.
Adanya Windows 32-bit dan 64-bit mengacu pada kemampuan processor yang dapat menjalankan jenis Windows ini. Windows 64-bit hanya dapat diinstall pada komputer yang processornya sudah mempunyai kemampuan 64-bit, dan Windows 32-bit dapat diinstall baik pada processor dengan kemampuan 32-bit maupun 64-bit. Perbedaan versi 32-bit dan 64-bit pada suatu software Windows ini mengacu pada edisi Windows yang digunakan, apakah Windows 32-bit atau 64-bit. Suatu software yang didesain untuk Windows 64-bit hanya bisa digunakan pada Windows 64-Bit, sedangkan software yang didesain untuk Windows 32-bit masih mungkin bisa digunakan pada Windows 64-Bit tetapi tidak berlaku untuk semua software.
Pilihan yang tepat dalam memilih edisi software adalah menyesuaikan dengan jenis Windows yang digunakan. Jika tanpa disertai keterangan atau informasi untuk 32-bit atau 64-bit, umumnya software-software yang beredar saat ini ditujukan untuk Windows 32-bit.

Untuk mengetahui apakah Windows yang digunakan adalah 32-bit atau 64-bit salah satu cara yang dapat dilakukan berdasarkan versi Windows yang digunakan yang pada dasarnya sama yaitu melihat informasi di Control Panel — System:
  • Windows XP
    Klik kanan My Computer pada desktop kemudian pilih Properties (atau dari Control Panel System). Pada tab General perhatikan pada bagian System, untuk Windows XP 32-bit akan tertulis seperti  Microsoft Windows XP Professional, sedang untuk Windows XP 64-bit akan tertulis seperti  Microsoft Windows XP Professional x64 Edition. Jadi jika Windows XP 64-bit ada tambahan keterangan x64 Edition.
  • Windows Vista
    Masuk ke Control PanelSystem dan lihat informasi System type di bawah System, untuk Windows Vista 32-bit akan tertulis keterangan 32-bit Operating System, sedangkan untuk Windows Vista 64-bit akan tertulis keterangan 64-bit Operating System.
  • Windows Server 2003
    Masuk ke Control Panel System, pada tab General perhatikan pada bagian System, untuk Windows Server 2003 32-bit akan tertulis seperti  Microsoft Windows Server 2003 Standard Edition, sedang untuk Windows XP 64-bit akan tertulis Microsoft Windows Server 2003 Standard x64 Edition. Jadi sama seperti Windows XP, untuk Windows Server 2003 ada tambahan keterangan x64 Edition.
Processor 32-bit artinya register2 nya (unit penyimpanan data terkecil di dalamnya) berukuran 32 bit.
Processor 64-bit artinya register2 nya berukuran 64 bit.
( Register2 ini lah yang digunakan untuk melakukan macam2 operasi. Misalnya c = a + b, maka register “eax” akan me-load nilai dari “a” (di memory), kemudian pada register “eax” ditambahkan nilai dari “b”, lalu “eax” ditulis ke memory pada posisi variabel “c” )
Pengaruh ukuran register terhadap kecepatan:
Setiap proses baca/tulis dari memory (disebut dengan load/store) membaca/menulis informasi sebesar ukuran register; maka register 64-bit potensial membaca/menulis memory 2x kecepatan register 32-bit.
Tapi ini teoretis saja, karena kenyataannya prosesor juga menghabiskan waktu untuk melakukan hal-hal lain selain load/store, seperti pemrosesan matematis, vector-processing, dll.
Pengaruh ukuran register terhadap presisi:
Secara simplistik: Makin panjang register, makin banyak angka di-belakang-koma yang bisa dihitung secara akurat.
Sebagai gambaran: Misalkan resolusi bilangan real pada 32-bit adalah 0.0001, maka resolusi bilangan real pada 64-bit bisa mencapai 0.0000001 (jadi jauh lebih presisi).
Pengaruh ukuran register terhadap ukuran memori:
Salah satu dari sekian banyak register adalah “addressing register”. Addressing register (atau registers, kalau lebih dari satu) adalah register yang memiliki fungsi ‘menunjuk’ ke alamat tertentu dalam memory. Jangkauan (range) penunjukan ini disebut dengan istilah memory space.
Pada Perbedaan 32-bit dan 64-bit pada dasarnya mengacu pada teknologi pemroses (processor) pada komputer mengenai bagaimana menangani informasi. Processor 64-bit akan mampu mereferensikan pengalamatan data pada memory dibanding processor 32-bit, dan secara teori ini akan dapat memproses data lebih cepat dan performance komputer menjadi lebih baik.
Adanya Windows 32-bit dan 64-bit mengacu pada kemampuan processor yang dapat menjalankan jenis Windows ini. Windows 64-bit hanya dapat diinstall pada komputer yang processornya sudah mempunyai kemampuan 64-bit, dan Windows 32-bit dapat diinstall baik pada processor dengan kemampuan 32-bit maupun 64-bit. Perbedaan versi 32-bit dan 64-bit pada suatu software Windows ini mengacu pada edisi Windows yang digunakan, apakah Windows 32-bit atau 64-bit. Suatu software yang didesain untuk Windows 64-bit hanya bisa digunakan pada Windows 64-Bit, sedangkan software yang didesain untuk Windows 32-bit masih mungkin bisa digunakan pada Windows 64-Bit tetapi tidak berlaku untuk semua software.
Pilihan yang tepat dalam memilih edisi software adalah menyesuaikan dengan jenis Windows yang digunakan. Jika tanpa disertai keterangan atau informasi untuk 32-bit atau 64-bit, umumnya software-software yang beredar saat ini ditujukan untuk Windows 32-bit.
Untuk mengetahui apakah Windows yang digunakan adalah 32-bit atau 64-bit salah satu cara yang dapat dilakukan berdasarkan versi Windows yang digunakan yang pada dasarnya sama yaitu melihat informasi di Control Panel — System:
  • Windows XP
    Klik kanan My Computer pada desktop kemudian pilih Properties (atau dari Control Panel System). Pada tab General perhatikan pada bagian System, untuk Windows XP 32-bit akan tertulis seperti  Microsoft Windows XP Professional, sedang untuk Windows XP 64-bit akan tertulis seperti  Microsoft Windows XP Professional x64 Edition. Jadi jika Windows XP 64-bit ada tambahan keterangan x64 Edition.
  • Windows Vista
    Masuk ke Control PanelSystem dan lihat informasi System type di bawah System, untuk Windows Vista 32-bit akan tertulis keterangan 32-bit Operating System, sedangkan untuk Windows Vista 64-bit akan tertulis keterangan 64-bit Operating System.
  • Windows Server 2003
    Masuk ke Control Panel System, pada tab General perhatikan pada bagian System, untuk Windows Server 2003 32-bit akan tertulis seperti  Microsoft Windows Server 2003 Standard Edition, sedang untuk Windows XP 64-bit akan tertulis Microsoft Windows Server 2003 Standard x64 Edition. Jadi sama seperti Windows XP, untuk Windows Server 2003 ada tambahan keterangan x64 Edition.
Processor 32-bit artinya register2 nya (unit penyimpanan data terkecil di dalamnya) berukuran 32 bit.
Processor 64-bit artinya register2 nya berukuran 64 bit.
( Register2 ini lah yang digunakan untuk melakukan macam2 operasi. Misalnya c = a + b, maka register “eax” akan me-load nilai dari “a” (di memory), kemudian pada register “eax” ditambahkan nilai dari “b”, lalu “eax” ditulis ke memory pada posisi variabel “c” )
Pengaruh ukuran register terhadap kecepatan:
Setiap proses baca/tulis dari memory (disebut dengan load/store) membaca/menulis informasi sebesar ukuran register; maka register 64-bit potensial membaca/menulis memory 2x kecepatan register 32-bit.
Tapi ini teoretis saja, karena kenyataannya prosesor juga menghabiskan waktu untuk melakukan hal-hal lain selain load/store, seperti pemrosesan matematis, vector-processing, dll.
Pengaruh ukuran register terhadap presisi:
Secara simplistik: Makin panjang register, makin banyak angka di-belakang-koma yang bisa dihitung secara akurat.
Sebagai gambaran: Misalkan resolusi bilangan real pada 32-bit adalah 0.0001, maka resolusi bilangan real pada 64-bit bisa mencapai 0.0000001 (jadi jauh lebih presisi).
Pengaruh ukuran register terhadap ukuran memori:
Salah satu dari sekian banyak register adalah “addressing register”. Addressing register (atau registers, kalau lebih dari satu) adalah register yang memiliki fungsi ‘menunjuk’ ke alamat tertentu dalam memory. Jangkauan (range) penunjukan ini disebut dengan istilah memory space.
Pada arsitektur 32-bit, addressing registers mampu ‘menunjuk’ posisi memory dari 0 s/d 4’294’967’295 (4 GiB – 1). Inilah yang mengakibatkan muncul “batasan 4 GiB” pada sistem berbasis arsitektur 32-bit.
Pada arsitektur 64-bit, addressing registers mampu ‘menunjuk’ posisi memory dari 0 s/d 18’446’744’073’709’551’615 (16 EiB – 1). Seperti kita lihat, tidak ada lagi ‘batasan 4 GiB’ pada sistem berbasis arsitektur 64-bit.
Pengaruh ukuran register terhadap dataset:
“Dataset” adalah istilah untuk ‘seperangkat data yang di-load ke dalam memory untuk diproses dan (optionally) ditulis kembali ke hard disk’.
Sistem 32-bit terbatas pada dataset sebesar (2^32)-1, atau (4 GiB – 1). Mengingat sebagian memory harus digunakan untuk OS dan program database ybs, maka biasanya dataset nya hanya sebesar 1-2 GiB saja.
Artinya, sebuah database yang berukuran, katakanlah, 20 GiB (tidak asing dalam konteks perusahaan besar), harus diproses 10~20x.
Sistem 64-bit tidak memiliki batasan di atas. Dia dapat me-load dataset sebesar ketersediaan memory. Artinya, database 20 GiB di atas dapat di-load seluruhnya (asal memory mencukupi), diproses dalam sekali jalan saja.
—–
Agar supaya kita dapat memperoleh keunggulan sistem 64-bit, maka baik software dan hardware harus mendukung.
Software 32-bit jalan di hardware 64-bit tidak bisa memanfaatkan kelebihan arsitektur 64-bit. (Software hanya akan menggunakan 32-bit saja dari 64-bit yang tersedia; 32-bit sisanya tidak dikenali) ==> disebut mode 32-bit.
Sebaliknya, software 64-bit tidak bisa jalan di hardware 32-bit karena kebutuhannya akan lebar register 64-bit tidak bisa dipenuhi.
Windows XP 32-bit dan Windows Vista 32-bit adalah 2 sistem operasi yang masih beroperasi di mode 32-bit.
Windows XP 64-bit dan Windows Vista 64-bit adalah 2 sistem operasi yang mampu beroperasi di mode 64-bit
.

Perbedaan Intel Core i3,i5,i7


Intel Core i3, Core i5, dan Core i7 memiliki beberapa perbedaan. Hal ini berkaitan dengan sasaran pasaran dari Intel, untuk Intel Core i3 lebih ditujukan kepada konsumen kelas bawah, Core i5 pada kelas menengah, sedangkan untuk Core i7 disasarkan untuk high class. Sebaiknya sebelum membeli sebuah komputer Anda memastikan untuk tujuan apakah komputer itu nanti, agar diperoleh hasil yang maksimal dan tidak membuang-buang dana.

Intel Core i3 adalah penerus dari Intel Core 2 Duo, ‘Arrandale‘ adalah kode untuk Core i3. Kelebihan Core i3 ini adalah adanya dua prosessor yang berjalan secara serentak, yang disebut  32nm dual core dimana processor berjalan secara serentak dalam satu paket pada frekuensi yang sama.
Sama seperti i5 dan i7, i3 mempunyai teknologi intel hyper-threading yang memungkinkan perlaksanaan 4 perintah dalam 1 waktu dan dibagikan pada 2 processor. 1 processor akan melakukan 2 perintah pada 1 waktu serentak.
Terdapat Intel HD graphic untuk menghasilkan gambar yang lebih tajam, warna yang banyak dan video serta audio yang nyata. i3 mempunyai Processor memory cache 4 mb cache.
Intel Core i5 lebih baik jika dibandingkan dengan i3, ‘Lynnfield’ adalah kode namanya.Didatangkan dengan teknologi turbo boost. Processor i5 mempunyai 2 atau 4 core tergantung dari modelnya.. Ia juga mempunyai teknologi intel hyper threading sama seperti i3 dan i7. Juga memiliki Intel HD graphic yang memberikan prestasi visual yang menggagumkan untuk gambar lebih tajam, warna yang selaras. Terdapat juga tambahan video card.
Dengan kecanggihan yang  ada pada i5, membuatnya bergerak lebih cepat dalam melakukan kerja, seperti bermain game dan mengedit foto. Processor i5 mampu melakukan kerja dengan serentak.
Intel Core i7 merupakan processor pertama yang menggunakan teknologi “Nehalem”.  Kode nama untuk Core i7 adalah ‘Bloomfield’. Ia mempunyai  2, 4 atau 6 core tergantung dari modelnya. Kesemua core yang ada dilengkapi dengan teknologi Intel Turbo Boost di mana membuat core menguatkan kemampuan lebih cepat dari frekuensi asalnya untuk melakukan kerja dengan cepat secara otomatis.